Cara Mengobati Gondok Dengan Blau

Dikurasi Oleh: apt. Maretta Putri Ardenari, S.,Farm.

Apakah efektif mengobati gondongan dengan blau? Sebelum Anda mencobanya, pahami dulu fakta adapun legenda yang beredar luas di umum ini.

Sobat Sehat tentunya pernah mendengar komplikasi Gondongan, kan? Kelainan yang biasanya menyebabkan pembesaran pada distrik rahang dan mulut ini sering menyerang pada usia momongan-anak lho.

Lalu para orang tua rajin menyerahkan cairan berwarna biru yang dioleskan pada bagian yang bengkak sreg anak-anaknya. Cairan ini kebanyakan disebut “Blau”, tapi apakah bisa mengobati gondongan? Simak ulasan lengkapnya ya…

Segala itu Gondongan?

Penyakit
Mumps alias
Parotitis (yang lebih kita kenal dengan cap masalah gondongan) merupakan riuk suatu varietas penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus, yakni
paramyxovirus.

Komplikasi gondongan ini mencela kelenjar ludah (glandula parotis) di antara kuping dan rahang sehingga menyebabkan pembengkakan pada leher babak atas maupun pipi adegan bawah. Cara penularan virus ini yaitu melintasi percikan ludah nan terbit berpokok bersin, batuk darah penderita, maupun karena bersentuhan serampak dengan benda-benda yang terkontaminasi oleh ludah penderita.

Masalah ini menjurus membidas anak-anak yang berumur 2-12 periode. Pada orang dewasa, infeksi ini bisa menyerang testis (biji kemaluan burung), sistem saraf kunci, kelenjar ludah perut, prostat, payudara dan instrumen lainnya.

Tidak semua orang (sekitar 30-40%) yang terinfeksi
paramyxovirus mengalami keluhan alias menunjukkan perlambang sakit, sehingga situasi ini dapat menjadi sendang penularan penyakit tersebut. Masa inkubasi penyakit gondongan sekitar 12-24 waktu dengan rata-rata 17-18 periode.

Bagaimana Gejala Gondongan?

Gejala yang timbul setelah meradang dan berkembangnya masa inkubasi antara lain:

1. Lega tahap awal (1-2 hari): demam (suhu badan 38.5 – 40 derajat celcius), linu kepala, nyeri otot, kekeringan nafsu makan, guncangan rahang bagian belakang saat gayem dan adakalanya disertai dogmatis rahang (terik membuka mulut)
2. Selanjutnya terjadi basal glandula di radiks alat pendengar (parotis) yang diawali dengan pembengkakan riuk suatu sisi kelenjar kemudian kedua kelenjar mengalami pembengkakan
3. Pembengkakan umumnya berlangsung sekitar 3 hari kemudian berangsur mengempis
4. Kadang terjadi pembengkakan puas kelenjar di asal rahang (submandibula) dan kelenjar di asal lidah (sublingual). Plong maskulin akil benyot adakalanya terjadi pembesaran buah zakar (testis) karena penyiaran melalui aliran darah.

Bagaimana Mandu Mengobati Gondongan?

Problem gondongan selayaknya tergolong intern “self limiting disease” (penyakit yang dapat sembuh sendiri tanpa diobati). Doang beberapa terapi berikut bisa dilakukan bikin mengurangi keluhan nan terjadi:

• Untuk gejala demam, penderita dapat diberikan perunding penurun merangsang dan nyeri (antipiretik dan analgesik) misalnya: parasetamol, asetosal, dan sejenisnya. Aspirin tidak disarankan bagi diberikan kepada momongan-momongan karena memiliki resiko terjadinya sindrom reye (pengaruh aspirin pada anak-anak)
• Untuk mencegah peradangan oleh kuman lain, penderita juga dapat diberikan obat jenis antibiotik misalnya: penicilin, ampicilin, amoxilin atau erthromycin
• Pada penderita yang mengalami pembengkakan testis, sepatutnya menjalani istirahat baring ditempat tidur. Rasa sakit dapat dikurangi dengan melakukan kompres es pada negeri testis nan membengkak tersebut
• Pada penderita nan mengalami serangan virus lega perabot pancreas (pankreatitis). Hal tersebut menimbulkan gejala dugal dan muntah sebaiknya diberikan cairan melangkahi infus

Pengobatan hanya mengarah kerjakan menghilangkan gejala sampai penderita sembuh dengan sendirinya. Penderita ki aib gondongan sebaiknya menghindarkan makanan atau minuman nan sifatnya bersut. Situasi ini dilakukan supaya sakit lain makin parah, diberikan diet rahim hancuran dan lunak.

Efektivitas Menyembuhkan Gondongan dengan Blau

Di masa dulu, menyembuhkan gondongan dengan blau merupakan sesuatu yang normal. Banyak umum yang melakukannya serta beriman dengan keefektivan metode terapi ini.

Prinsip mengobati gondongan dengan blau pun cukup gampang. Penderita gondongan diberikan blau (serbuk atau bubuk berwarna biru lakukan kumbah pakaian) bagi mengobati keburukan ini. Sekadar blau umpama remedi untuk penjamin gondongan hanyalah mitos belaka, karena secara klinis tidak terserah hubungannya.

Kebolehjadian besar dilakukan agar anak yang terkena penyakit ini akan merasa malu kalau main keluar dengan wajah belepotan blau. Selain itu harapannya anak tersebut istirahat dirumah yang pas untuk membantu proses kesembuhan.

Pencegahan yang dapat dilakukan cak bagi mencegah penyakit ini yaitu:

1. Dengan vaksinasi gondongan. Vaksinasi ini merupakan bagian dari imunisasi MMR (mumps, morbili, rubela) yang diberikan melampaui injeksi sreg anak asuh-anak usia 15 bulan. Imunisasi MMR bisa juga diberikan kepada remaja dan orang dewasa yang belum menderita gondongan. Pemberian pencacaran ini tidak menimbulkan surat berharga panas ataupun gejala lainnya
2. Mengkonsumsi makanan yang mengandung kadar iodium agar boleh mengurangi resiko terkena gempuran penyakit gondongan
3. Penyakit ini sering menyerang anak-anak, sehingga para bani adam gaek diharapkan dapat menjaga anaknya mudahmudahan tidak tertular. Prinsip yang mudah yaitu dengan mengajarkan ‘personal hygiene’ kepada anak dan menjauhkan momongan berusul orang-hamba allah yang menderita kelainan tersebut
4. Apabila mematamatai atau mengalami tanda dan gejala ki aib gondongan ini, diharapkan dapat segera melakukan pemeriksaan pada tempat pelayanan kesehatan terdekat.

Takdirnya Sobat Segar membutuhkan nutrisi atau obat bagi mengatasi gondongan, mari segera pesan di K24Klik.

#KanAdaK24Klik